DP Rumah Menurun, Waktunya Beli Rumah
Harga rumah memang tidak pernah turun, namun untuk Anda yang
sedang hunting rumah, tidak perlu
khawatir, karena saat ini Bank Indonesia sedang menurunkan Persentase DP Rumah!
Bank Indonesia Menurunkan Persentase DP Rumah
Ya, di pertengahan tahun 2016 lalu, beberapa kebijakan yang
bakal diterapkan Bank Indonesia (BI) seolah menjadi angin segar bagi masyarakat
yang berencana membeli rumah secara KPR (Kredit Pemilikan Rumah). Pasalnya,
Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 15-16 Juni 2016 lalu memutuskan
untuk menurunkan BI Rate sebesar 25 bps menjadi 6,50%.
Imbasnya, DP rumah yang semula ditetapkan sebesar 20% turun
menjadi 15% saja! Bahkan ada beberapa developer yang berani menetapkan DP
propertinya hanya 10%.
BI Rate Turun, Saatnya Memburu Rumah Impian
Sebaiknya kebijakan Bank Indonesia ini segera Anda manfaatkan,
karena kita tidak pernah tau bahwa kebijakan ini bisa berubah kapan saja. Simak strategi
jitu membeli rumah berikut ini:
1. Membuka Tabungan Bersama
Jika Anda pasangan muda yang baru menikah, mulailah membuka
rekening khusus untuk menabung uang muka. Agar jumlah tabungan dapat terisi
dengan cepat, ajaklah pasangan untuk ikut berperan menyisihkan sebagian
gajinya.
Sisihkan pendapatan Anda dan pasangan sekitar 10 – 15 %
untuk dimasukkan ke dalam rekening tabungan. Sebaiknya, tabungan ini tidak
boleh di ganggu gugat karena akan dipergunakan sebagai DP rumah.
2. Memilih Lokasi Rumah di Sekitar Kota
Sudah bukan rahasia lagi bahwa harga rumah di pusat kota
memiliki harga yang mahal dibanding dengan rumah yang berada di pinggiran kota.
Mumpung sedang ada program DP murah, memilih rumah di pinggir kota dapat
menjadi solusi, karena sudah pasti mempunyai harga yang lebih murah dibanding
harga rumah di pusat kota. Tentunya harga rumah akan mempengaruhi DP yang harus
dibayarkan.
Salah satu perumahan yang bisa dijadikan pilihan adalah H
City Sawangan. Walaupun tidak terletak di pusat kota, tapi perumahan cluster
ini memiliki lokasi yang strategis. Berada di sisi jalan raya Parung,
menjadikan perumahan ini dekat dengan kota Bogor, Tangerang Selatan, dan
Jakarta.
3. Manfaatkan Dana dari BPJS Ketenagakerjaan
Saat ini hampir semua karyawan sudah dilindungi oleh BPJS
(Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Ketenagakerjaan. Jika Anda sudah menjadi
anggota BPJS lebih dari setahun tanpa ada tunggakan, maka Anda dapat
memanfaatkan fasilitas dana tunai yang ada di BPJS sebagai tambahan DP rumah.
Adapun nama programnya adalah Pinjaman Uang Muka Perumahan
(PUMP). Pinjaman ini memang akan dikenakan bunga yang sangat ringan, sekitar 3%
flat dengan jangka waktu pinjaman hingga 20 tahun.
4. Berburu Program Bank
Sekarang banyak bank yang bersaing untuk menawarkan suku
bunga lebih rendah. Anda dapat mulai berburu program bank mana yang sesuai
dengan kesanggupan Anda. Misalkan, Anda dapat menggunakan bank yang menawarkan
program bebas biaya administrasi atau provisi.
Komentar
Posting Komentar